Mumpung masih hangat di ingatan karena baru saja selesai acaranya, sekitar setengah jam yll aku sempetin untuk nulis di blog ini. Sebenarnya besok harus bangun pagi2 banget karena harus nemenin orang ke airport jam 4 pagi, cuma kalo gak segera ditulis keburu males.
Acara Roadtrip Pesta Blogger 2008 di resto Gajah Wong Yogyakarta adalah ajang ramah tamah para blogger dari Jogja dgn beberapa blogger asing. Sponsornya sih kalo gak salah telkomsel karena pulangnya dikasih kaos telkomsel sebagai media promosi blog mypulau.
Berhubung terbatasnya waktu jadi gak sempet diskusi. Blogger asing ini baru sempet cerita kesan2 mereka selama kunjungannya di Indonesia. Aku hanya sempet bertanya satu kali (satu2nya pertanyan sebenarnya) dan itupun tidak terjawab dengan tuntas. Sebenarnya aku cuma ingin tahu apa yg telah diperbuat blogger di negara mereka (Amerika, Australia, Malaysia, Singapore dan Filipina) untuk memajukan pariwisata di negara mereka. Aku juga tanyakan ini karena mereka selalu membicarakan tentang pariwisata. Aku pingin dengar jawaban yang konkrit, sesuatu yang bisa dikatakan berita besar yg dibuat oleh para blogger untuk memajukan pariwisata. Berita besar semacam cerita blogging Nila Tanzil tapi cerita yg menyenangkan untuk didengar. Dari 5 bloggers asing itu hanya 2 yang sempet menjawab, satu dari malaysia karena kasusnya berhubungan dengan menteri pariwisata mereka dan satu lagi dari amerika. Blogger malaysia, Jeff Ooi banyak membicarakn tentang kasus Nila Tanzil dan blogger Amerika Mark Tafoya sedikit banyak bisa menjawab pertanyaanku biarpun masih terkesan klasik. Untungnya pas bubaran aku sempet bicara sebentar sama mereka dan ada satu hal yang bisa aku ambil sebagai pelajaran.
Mark bilang kalau bisa orang2 Indonesia banyak menulis blog tentang wisata, tetapi bukan hanya melulu tentang tempat wisata saja. Justru hal2 sepele yang ada di sekitar kita bisa dijadikan alternatif yang buat orang asing menarik untuk dibaca. Hal sepele dan khas dari Indonesia, seperti gaya hidup, makanan, upacara tradisional dll. Tetapi harus ditulis dalam bahasa asing/Inggris sehingga bisa menjadi artikel yg mempunyai daya tarik untuk diketahui lebih dalam sehingga memancing rasa penasaran mereka untuk datang ke Indonesia. Sesuatu yang lain dari informasi pariwisata yg dibuat oleh beberapa dinas pariswisata di Indonesia, hotel dan beberapa komponen pariwisata di Indonesia.
Tadi sempet juga ketemu sama anak2 dari komunitas CahAndong yg baru saja ngasih pelatihan blogging untuk UKM pariwisata di Jogja karena dinas pariwisata baru saja launching situs blog untuk insan pelaku bisnis pariwisata di seluruh Indonesia. Bagi yg kebetulan maen ke Jogja dan kalo pas malam2 gak ada acara bisa ngobrol ma mereka di depan Monumen SO 1 Maret setiap Jumat mulai jam 10 malam.
Terakhir aku mau ngucapin makasih ma mas Nico yg dah kirim undangan, tapi kayaknya ini atas informasi dari mbak Virzha deh. Btw Tks and Good Luck buat para blogger
Acara Roadtrip Pesta Blogger 2008 di resto Gajah Wong Yogyakarta adalah ajang ramah tamah para blogger dari Jogja dgn beberapa blogger asing. Sponsornya sih kalo gak salah telkomsel karena pulangnya dikasih kaos telkomsel sebagai media promosi blog mypulau.
Berhubung terbatasnya waktu jadi gak sempet diskusi. Blogger asing ini baru sempet cerita kesan2 mereka selama kunjungannya di Indonesia. Aku hanya sempet bertanya satu kali (satu2nya pertanyan sebenarnya) dan itupun tidak terjawab dengan tuntas. Sebenarnya aku cuma ingin tahu apa yg telah diperbuat blogger di negara mereka (Amerika, Australia, Malaysia, Singapore dan Filipina) untuk memajukan pariwisata di negara mereka. Aku juga tanyakan ini karena mereka selalu membicarakan tentang pariwisata. Aku pingin dengar jawaban yang konkrit, sesuatu yang bisa dikatakan berita besar yg dibuat oleh para blogger untuk memajukan pariwisata. Berita besar semacam cerita blogging Nila Tanzil tapi cerita yg menyenangkan untuk didengar. Dari 5 bloggers asing itu hanya 2 yang sempet menjawab, satu dari malaysia karena kasusnya berhubungan dengan menteri pariwisata mereka dan satu lagi dari amerika. Blogger malaysia, Jeff Ooi banyak membicarakn tentang kasus Nila Tanzil dan blogger Amerika Mark Tafoya sedikit banyak bisa menjawab pertanyaanku biarpun masih terkesan klasik. Untungnya pas bubaran aku sempet bicara sebentar sama mereka dan ada satu hal yang bisa aku ambil sebagai pelajaran.
Mark bilang kalau bisa orang2 Indonesia banyak menulis blog tentang wisata, tetapi bukan hanya melulu tentang tempat wisata saja. Justru hal2 sepele yang ada di sekitar kita bisa dijadikan alternatif yang buat orang asing menarik untuk dibaca. Hal sepele dan khas dari Indonesia, seperti gaya hidup, makanan, upacara tradisional dll. Tetapi harus ditulis dalam bahasa asing/Inggris sehingga bisa menjadi artikel yg mempunyai daya tarik untuk diketahui lebih dalam sehingga memancing rasa penasaran mereka untuk datang ke Indonesia. Sesuatu yang lain dari informasi pariwisata yg dibuat oleh beberapa dinas pariswisata di Indonesia, hotel dan beberapa komponen pariwisata di Indonesia.
Tadi sempet juga ketemu sama anak2 dari komunitas CahAndong yg baru saja ngasih pelatihan blogging untuk UKM pariwisata di Jogja karena dinas pariwisata baru saja launching situs blog untuk insan pelaku bisnis pariwisata di seluruh Indonesia. Bagi yg kebetulan maen ke Jogja dan kalo pas malam2 gak ada acara bisa ngobrol ma mereka di depan Monumen SO 1 Maret setiap Jumat mulai jam 10 malam.
Terakhir aku mau ngucapin makasih ma mas Nico yg dah kirim undangan, tapi kayaknya ini atas informasi dari mbak Virzha deh. Btw Tks and Good Luck buat para blogger
